BENTUK RELASI PADA BUKU “CATATAN DARI TARIM” KARYA ISMAEL AMIN KHOLIL (ANALISIS WACANA)

ABSTRAK
Masruroh, Lailatul. 2021. Bentuk Relasi Pada Buku “Catatan Dari Tarim”
Karya Ismael Amin Kholil (Analisis Wacana). Skripsi. Program Tadris
Bahasa Indonesia. Fakultas Tarbiyah dan Keguruan. Institut Agama Islam
Darussalam. Pembimbing: Syafi’ Junadi, M.Pd.
Kata kunci: analisis wacana, relasi wacana, buku “Catatan Dari Tarim”
Analisis wacana sebagai kajian bahasa dalam menganalisis maksud dari
suatu ujaran atau tulisan yang dilihat dari konteks latar belakang ujarannya.
Dengan analisis wacana seseorang dapat memahami maksud dari suatu ujaran.
Dalam kegiatan berkomunikasi, seseorang perlu merangkai suatu kalimat yang
membentuk wacana dengan baik agar mudah dipahami oleh orang lain.
Pembentukkan wacana yang baik di tandai dua unsur pendukung di dalamnya,
yaitu makna kesatuan (koherensi) dan bentuk kepaduan(kohesi). Kohesi atau
relasi merupakan salah satu alat sebagai penanda yang memperat hubungan
antarkalimat untuk membentuk suatu wacana. Buku “catatan dari Tarim”
karya Ismael Amin Kholil merupakan karya tulis yang berisi tentang kisah
perjalanan seorang pelajar Indonesia dari Tarim.
Fokus penelitian ini adalah bentuk relasi pada buku “catatan dari
Tarim” yang terkait dua hal, yakni 1) Bagaimana wujud relasi pada buku
“Catatan Dari Tarim” karya Ismael Amin Kholil? dan 2) Bagaimana macammacam relasi pada buku “Catatan Dari Tarim” karya Ismael Amin Kholil?
Tujuan penelitian ini adalah memahami wujud penggunaan relasi pada buku
Catatan Dari Tarim, peran relasi sangat penting untuk pembentukkan wacana
yang padu dan memperluas wawasan terkait relasi, perlu mengetahui macammacam relasi yang terdapat pada buku tersebut. Metode penelitian
menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Sumber data penelitian
berupa sumber data primer berupa buku Catatan Dari Tarim karya Ismael amin
kholil dan data sekunder berupa sumber data dari internet berupa jurnal. Teknik
pengumpulan data menggunakan teknik simak catat yaitu membaca serta
menyimak. Hasil dari analisis data penelitian terdapat tiga macam wujud relasi
berupa referensi, konjungsi, dan leksikal, namun penggunaan relasi konjungsi
lebih dominan dibanding relasi referensi dan relasi leksikal pada buku “catatan
dari Tarim”. Paparan berupa 68 data temuan yang terdiri dari 23 relasi
referensi, 34 relasi konjungsi, dan 11 relasi leksikal.
Kesimpulan pada penelitian ini, ditemukan tiga relasi, yaitu 1. Relasi
referensi yang berbentuk pronomina dan demonstratif. 2. Relasi konjungsi yang
berupa konjungsi subordinatif, konjungsi koordinatif, konjungsi antarkalimat,
konjungsi korelatif. 3. Relasi leksikal yang berupa repitisi, sinonimi dan
antonimi. Wujud penggunaan relasi konjungsi lebih dominan dibanding dengan
penggunaan relasi referensi dan relasi leksikal.