EFEKTIFITAS YOUTUBE SEBAGAI MEDIA DAKWAH (Studi Kasus Akun YouTube Pondok Pesantren Darussalam Blokagung Karangdoro Tegalsari Banyuwangi)

ABSTRAK
Fatma Izzatun Nafi‟ah, 2021. Efektifitas YouTube Sebagai Media Dakwah (Studi
Kasus Akun YouTube Pondok Pesantren Darussalam Blokagung
Karangdoro Tegalsari Banyuwangi). Program Studi Komunikasi Dan
Penyiaran Islam Institut Agama Islam Darussalam Blokagung –
Banyuwangi. Pembimbing Abdi Fauji Hadiono, M.H., M.Sos.
Kata Kunci : Efektifitas, YouTube, Dakwah.
Di era digital ini, perkembangan teknologi dan informasi menjadi sangat
pesat, segala macam informasi sekarang bisa diakses dengan mudah melalui
media sosial, media sosial merupakan media yang dijadikan sumber informasi
terbesar bagi masyarakat untuk memenuhi rasa ingin tahunya, salah satunya
adalah YouTube, YouTube kini menjadi salah satu platform yang gandrungi oleh
seluruh kalangan mulai dari anak – anak hingga dewasa, dengan fitur audio
visualnya YouTube dapat menarik penonton dengan caranya tersendiri. Dengan
adanya fenomena tersebut kini YouTube juga telah banyak digunakan untuk
menyampaikan kajian – kajian islamiyah berupa dakwah, untuk itu penulis tertarik
untuk melakukan penelitian terhadap efektifitas YouTube sebagai media dakwah
(studi kasus akun YouTube Pondok Pesantren Darussalam Blokagung Karangdoro
Tegalsari Banyuwangi).
Penelitian ini mengunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan teori
efektifitas dari Stewart L. Tubbs dan Silvia Moss (2000), yang menjadi informan
pada penelitian ini adalah redaktur YouTube Darussalam Blokagung, Penanggung
jawan Multimedia Darussalam dan 6 orang yang sering mengakses YouTube
Darussalam Blokagung, pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi,
wawancara dan dokumentasi, peneliti juga melakukan analisis data, serta validitas
data meliputi uji validitas dengan menggunakan triangulasi sumber dan teori.
Hasil dari penelitian ini mengungkapkan bahwasannya penggunaan
YouTube sebagai media dakwah bagi Pondok Pesantren Darussalam Blokagung
telah dinilai efektif karena mad‟u mampu menerima materi dakwah yang
disampaikan melalui media YouTube, mad‟u juga menimbulkan adanya
perubahan sikap dan tindakan setelah menonton konten dakwah pada channel
YouTube Darussalam Blokagung. Selain pada efektifitas yang dirasakan oleh
mad‟u konten dakwah yang dinilai efektif menurut mad‟u adalah dakwah yang
berupa pengajian live streaming atau ceramah yang ringan. Adapun kendala dalam
melakukan dakwah melalui media YouTube adalah adanya koneksi jaringan
internet yang kurang stabil, kurangnya konsistenitas tim redaksi dalam
mengunggah konten dan adanya jarak yang jauh antara kantor redaksi dan domisi
tim redaksi.