“PERSPEKTIF SOSIOLOGI” (PEMBINAAN AKHLAK SANTRI PONDOK PESANTREN MAMBA’UL HUDA SUMBERURIP BARUREJO SILIRAGUNG BANYUWANGI)

ABSTRAK
Fahris.2021. “PERSPEKTIF SOSIOLOGI”
(Studi Kasus Pembinaan Akhlak Santri di Pondok Pesantren
Mamba’ul Huda Sumberurip Desa Barurejo Kecamatan
Siliragung Kabupaten Banyuwangi) Proposal, Progam Studi
Komunikasi Dan Penyiaran Islam (KPI), Jurusan Dakwah Dan
Komunikasi Islam, Institut Agama Islam Darussalam.
Pembimbing: Maskur, S.Sos.I, M.H
Kata-kata kunci: Perspektif Sosiologi
Akhlak dan moral merupakan salah satu bagian yang sangat urgen dari perincian
kesempurnaan tujuan pendidikan Islam. Oleh sebab itu, pendidikan akhlak merupakan
salah satu pondasi yang vital dalam membentuk insan yang berakhlak mulia, guna
menciptakan manusia yang bertaqwa dan menjadi seorang muslim yang sejati. Dengan
pelaksanaan pendidikan akhlak tersebut, diharapkan setiap muslim mampu
menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Pendidikan akhlak dapat mengantarkan
pada jenjang kemuliaan akhlak karena dengan pendidikan akhlak tersebut, manusia
menjadi semakin mengerti akan kedudukan dan tugasnya sebagai hamba dan khalifah
di muka bumi.
Dari latar belakang diatas maka fokus masalah dalam penelitian ini adalah:
Bagaimana pembinaan akhlak santri dan apa metode-metode yang digunakan di
Pondok Pesantren Mamba’ul Huda Dusun Sumberurip Desa Barurejo Kecamatan
Siliragung Kabupaten Banyuwangi.? Tujuan peneliti, Untuk mengetahui bagaimana
pembinaan akhlak santri di Pondok Pesantren Mamba’ul Huda Dusun Sumberurip
Desa Barurejo Kecamatan Siliragung Kabupaten Banyuwangi. Dan Untuk mengetahui
metode-metode apa saja yang digunakan Pondok Pesantren Mamba’ul Huda Dusun
Sumberurip Desa Barurejo Kecamatan Siliragung Kabupaten Banyuwangi dalam
membina akhlak santri.
Dalam menjawab permasalahan tersebut peneliti menggunakan pendekatan
penelitian kualitatif dengan alat pengumpulan data yaitu: wawancara, observasi dan
dokumenter, serta data yang sudah dikumpulkan dikoreksi dengan menggunakan
analisis data trianggulasi.
Dari data yang diperoleh dan analisis yang dilakukan, maka dapat disimpulkan
bahwa : (1) Ada beberapa cara yang digunakan dalam pembentukan akhlak. Pembinaan
akhlak yang ditempuh di Pondok Pesantren adalah menggunakan cara atau system yang
integrated, yaitu system yang menggunakan berbagai sarana peribadatan. (2)
Pelaksanaan Pembinaan Akhlak di Pondok Pesantren Mamba’ul Huda menggunakan
6 metode, Adapaun salah satunya metode pembiasaan, keteladanan, Nasehat.
vii
DAFTAR ISI