IMPLEMENTASI STANDAR SARANA DAN PRASARANA PENDIDIKAN DI MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI 10 BANYUWANGI TAHUN PEMBELAJARAN 2020/2021

ABSTRAK
ANDRIANI, 2021. Implementasi Standar Sarana dan Prasarana Pendidikan
di Madrasah Tsanawiyah Negeri 10 Banyuwangi. Skripsi.
Program Studi Manajemen Pendidikan Islam, Fakultas
Tarbiyah, Institut Agama Islam Darussalam. Pembimbing: Hj.
Amirotun Nahdliyah, M.Pd.I
Kata Kunci: Standar Sarana dan Prasarana.
Lembaga pendidikan harus memenuhi standar minimum sarana dan
prasarana, menurut PERMENDIKNAS No. 24 Tahun 2007 pasal 1 menjelaskan
bahwa standar sarana dan prasarana untuk sekolah dasar/madrasah ibtidaiyah
(SD/MI), Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah (SMP/MTs), dan
Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah (SMA/MA) harus mencakup semua
kriteria minimum sarana dan prasarana. Begitu juga untuk penilaian akreditasi
sekolah juga menggunakan kriteria minimum standar sarana dan prasarana.
Tujuan yang ditetapkan dalam penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui
bagaimana Implementasi standar sarana dan prasarana pada MTs N 10
Banyuwangi. (2) Untuk mengetahui bagaimana Strategi meningkatkan mutu
pembelajaran pada MTs N 10 Banyuwangi; (3) Untuk mengetahui apa saja faktor
pendukung dan penghambat implementasi standar sarana dan prasarana dalam
meningkatkan mutu pembelajaran di MTs N 10 Banyuwangi. Metode penelitian
ini menggunakan deskriptif kualitatif, pengumpulan datanya melalui wawancara,
observasi, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan tiga alur kegiatan, serta
teknik keabsahan data menggunakan triangulasi.
Hasil penelitian: Implementasi standar sarana dan prasarana pendidikan di
MTs n 10 Banyuwangi meliputi: (1) luas lahan di MTs N 10 Banyuwangi sebesar
13.000 m2
lebih besar dari 6,9 m2 dari standar lahan yang ditentukan oleh
Permendiknas No. 24 Tahun 2007 sehingga sangat memungkinkan sekolah untuk
melakukan pembangunan gedung baru. (2) 85% sarana dan prasarana pada MTs N
10 Banyuwangi sesuai dengan satuan pendidikan sehingga sangat membantu
dalam proses KBM. (3) inovasi sarana dan prasarana sangat menunjang
terlaksananya kegiatan beribadah dengan kapasitas yang memadahi. (4) adanya
media proyektor disetiap ruang kelas sehingga menunjang kegiatan belajar
mengajar. (5) adanya inovasi standar sarana dan prasarana diluar standar nasional
pendidikan. (6) adanya fasilitas ma’had untuk putrid an untuk putra masih dalam
tahap pembangunan.
Setelah melakukan penelitian di MTs N 10 Banyuwangi ada beberapa hal
yang harus dipenuhi sesuai standar nasional pendidikan untuk lebih meningkatkan
mutu pembelajaran, yaitu: (1) bangunan gedung yang belum sesuai dengan
xi
standar nasional pendidikan. (2) sebaiknya membangun ruang aula agar tidak
mengganggu KBM karena masih menjadi satu dengan ruang kelas.