ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN SYARIAH PERUSAHAAN NON MANUFAKTUR DI JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII) MENGGUNAKAN METODE MARKET VALUE ADDED (MVA) DAN FINANCIAL VALUE ADDED (FVA)

ABSTRAK
Ilhami, Ahmad Fadil. 2021. Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Syariah
Perusahaan Non Manufaktur di Jakarta Islamic Index (JII)
menggunakan Metode Market Value Added (MVA) dan Financial Value
Added (FVA)
Pembimbing : Lely Ana Ferawati Ekaningsih, S.E., M.H., M.M., CRP.
Kata Kunci : FVA, Kinerja Keuangan, MVA, Perbandingan
Penelitian ini bertujuan 1). untuk mengetahui dan menganalisis penilaian
kinerja keuangan syariah perusahaan sektor non manufaktur yang terdaftar di
Jakarta Islamic Index (JII) selama periode 2016 sampai 2020 dengan
menggunakan metode Market Value Added (MVA) 2) untuk mengetahui dan
menganalisis penilaian kinerja keuangan syariah perusahaan sektor non
manufaktur yang terdaftar di Jakarta Islamic Index (JII) selama periode 2016
sampai 2020 dengan menggunakan metode Finansial Value Added (FVA) 3)
untuk mengetahui dan menganalisis perbandingan penilaian kinerja keuangan
syariah perusahaan sektor non manufaktur yang terdaftar di Jakarta Islamic Index
(JII) selama periode 2016 sampai 2020 dengan menggunak metode Market Value
Added (MVA) dan Financial Value Added (FVA).
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif komparatif. Data yang
digunakan berupa data sekunder berupa laporan keuangan yang diperoleh dari
situs resmi perusahaan. Adapun sampel dari penelitian ini berjumlah empat
perusahaan yaitu : PT Telekomunikasi Indonesia Tbk, PT XL Axiata Tbk, PT
Media Citra Nusantara Tbk, dan PT Surya Citra Media Tbk. Analisis data
dilakukan dengan perhitungan rasio melalui metode Market Value Added (MVA)
dan Financial Value Added (FVA).
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa 1) Pengukuran kinerja keuangan
syariah pada perusahaan non manufaktur menggunakan Market Value Added
(MVA), PT Telekomunikasi Indonesia Tbk, PT XL Axiata Tbk, dan PT Surya
Citra Media Tbk bernilai positif, sedangkan PT Media Citra Nusantara bernilai
negatif 2) Pengukuran kinerja keuangan syariah pada perusahaan non manufaktur
menggunakan Financial Value Added (FVA), PT Telekomunikasi Indonesia Tbk,
PT Media Citra Nusantara Tbk, dan PT Surya Citra Tbk bernilai positif,
sedangkan PT XL Axiata memiliki nilai negatif 3) perbandingan kinerja keuangan
syariah pada perusahaan non manufaktur yaitu : PT Telekomunikasi Indonesia
Tbk, PT XL Axiata Tbk, PT Surya Citra Media Tbk dan PT Media Citra Media
Tbk menggunakan Market Value Added (MVA) dan Finansial Value Added
(FVA) terdapat perbandingan yang terpaut nilai berbeda-beda tergantung
kemampuan perusahaan dalam mengelola keuangan.