PENGARUH KONFORMITAS TEMAN SEBAYA TERHADAP PERILAKU KONSUMTIF SANTRI ASRAMA AR-ROUDLOH PONDOK PESANTREN PUTRI UTARA DARUSSALAM BLOKAGUNG BANYUWANGI

ABSTRAK
Irma Ramayanti, 2021. Pengaruh Konformitas Teman Sebaya terhadap Perilaku
Konsumtif Santri Asrama Ar-Roudloh Pondok Pesantren Putri Utara
Darussalam Blokagung Banyuwangi. Program Studi Bimbingan dan
Konseling Islam Institut Agama Islam Darussalam Blokagung Banyuwangi.
Pembimbing M. Rizqon Al Musafiri, M.Pd
Kata Kunci: Konformitas Teman Sebaya, Perilaku Konsumtif
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh
antara konformitas teman sebaya terhadap perilaku konsumtif pada Santri
Asrama Ar-Roudloh pondok Pesantren Putri Utara Darussalam Blokagung
Banyuwangi. Sumartono mengatakan perilaku konsumtif adalah perilaku
yang tidak lagi berdasarkan pada pertimbangan yang rasional, melainkan
karena adanya keinginan yang sudah mencapai taraf yang sudah tidak
rasional lagi. Secara pragmatis perilaku konsumtif dapat diartikan sebagai
suatu tindakan memakai produk yang tidak tuntas. Artinya, belum habis
sebuah produk yang dipakai, seseorang telah menggunakan produk jenis yang
sama dari merek yang lainnya.
Dengan adanya kelompok referensi, pribadi akan mampu menentukan
perilaku yang sesuai agar dapat bersosialisasi yang baik dengan
lingkungannya sebagai bagian dari proses pembelajaran lingkungan. Oleh
karena itu, pribadi akan cenderung untuk “ikut serta” dengan apa yang
dilakukan kelompok referensinya, sehingga muncul konformitas atau perilaku
ikut-ikutan.
Penelitian ini merupakan Penelitian Kuantitatif menggunakan
penelitian korelasi sebab akibat. Populasi penelitian ini adalah seluruh santri
asrama Ar-Roudloh yang berjumlah 66 santri, dengan sampel 57 santri.
Untuk mengukur variabel, peneliti menggunakan kuesioner untuk pengaruh
konformitas teman sebaya (X) dan perilaku konsumtif (Y).
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa konformitas teman sebaya
berpengaruh signifikan terhadap gaya hidup konsumtif sesuai dengan analisis
uji t yang menunjukan bahwa nilai ρ0,000 < 0,05 (thitung 23,670 > ttabel 1,672).
Sedangkan hasil uji determinan (R2
) sebesar 0,911 yang artinya variabel
dependen (perilaku konsumtif) bisa dijelaskan oleh variabel independen
(konfomitas teman sebaya) 91,1%. Dari analisis tesebut, dapat ditari
kesimpulan bahwa menerima Ha dan menolak Ho, artinya terdapat pengaruh
yang signifikan antara komformitas teman sebaya terhadap perilaku
konsumtif santri asrama Ar-Roudloh Pondok Pesantren Putri Utara
Darussalam.